Bima Pena Warta NTB Lantaran Pelaku penganiayaan Anton gondrong warga Dusun Sonco Desa Sanolo belum ditangkap aparat kepolisian , Syahrul Ramadhan SH salah satu korban penganiayaan terpaksa melakukan pemblokiran jalan lintas Bima Dompu , tepatnya di Cabang Darussalam. Akibatnya akses jalan lumpuh total kendaraan pun sama sekali tidak bisa melintas. Aksi blokir jalan pada Selasa (9/12) adalah yang kedua kalinya dilakukan.
 |
Syahrul ditemui di TKP menuturkan, pada Sabtu lalu, sekitar pukul 10 pagi pelaku bersama rekannya datang menyerangnya membabi buta dengan menggunakan kayu terhadap dirinya dan Raka. " Ketika kami dikejar pelaku kami terjatuh sehingga pelaku dengan leluasa melakukan tindakan penganiayaan, akibat dari aksi penganiayaan itu saya bersama Raka Saputra mengalami luka memar pada wajah dan mata sedangkan Raka masih dirawat" .
Aksi blokir jalan sengaja dilakukan lanjut Syahrul untuk mendapatkan perhatian serius aparat kepolisian Polres Bima agar segra menangkap pelaku penganiayaan . " Sesungguhnya kami warga Darussalam tidak ingin yang lebih, kami hanya ingin pelaku ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku, pintanya.
Begitu diketahui pelaku sudah ditangkap , dengan senang hati jalan yang diblokir segra dibuka, " untuk mengobati sakit hati, saya mohon supaya pelaku segra ditangkap "terangnya.
Hal senada juga disampaikan salah satu tokoh masyarakat Desa Darussalam, Iksan pada media ini mengatakan, pelaku penganiayaan yang telah melakukan penganiayaan terhadap kedua korban agar segra ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
Akibatnya keduanya mengalami luka memar , salah satu diantaranya Raka yang diketahui siswa SMP kelas dua masih dirawat . Sedangkan Syahrul berangsur membaik meski masih terlihat sedikit memar di wajah dan memar di bagian mata . " Penganiayaan itu sangat tidak terima karena itu dirinya bersama masyarakat mendesak aparat kepolisian untuk segra menangkap pelaku penganiayaan . Selama pelaku belum berhasil ditangkap, maka jalan raya tetap diblokir dan jika pelaku tersebut berhasil ditangkap dan diamankan di Mapolres Bima, jalan raya yang terlanjur diblokir akan dibuka tanpa disuruh. " Kami sendiri yang membukanya kembali , jadi dalam hal ini dimohon untuk segra menangkap pelaku, harapnya tulus . Pantauan media ini akibat dari aksi pemblokiran jalan lintas Bima Dompu dengan membakar ban bekas, tumpukan kayu dan batu sehingga jalan raya menjadi lumpuh total . Terlihat kendaraan yang dari dari arah barat menuju timur atau sebaliknya terpaksa berhenti sembari menunggu jalan raya tersebut dibuka kembali. Hingga Brita ini ditulis jalan lintas masih diblokir. Agar tidak menunggu lama terpaksa sejumlah kendaraan roda maupun roda empat melintasi jalan melintasi jalan di Desa Kara sebagai jalan alternatif.
Tampak sejumlah aparat kepolisian dan anggota TNI berjaga di lokasi
Kapolsek Bolo AKP Nurdin dihubungi via hp menuturkan pelaku penganiayaan Anton gondrong warga Dusun Sonco Desa Sanolo sudah berhasil ditangkap dan sudah diamankan di Polres Bima. " Pelakunya sudah ditangkap dan sudah diamankan, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku diamankan di Mapolres Bima". Terangnya.
Kapolsek menghimbau , setiap ada kejadian seperti selisih faham antara remaja dengan remaja atau anak muda agar dapat segra ditangani dengan baik dengan melibatkan pemerintah desa sehingga kejadian seperti ini tidak pernah terjadi , jika itu dilakukan maka perkelahian dapat dicegah sebelum ada kejadian sehingga wilayah bolo pada umumnya terjaga dengan baik, aman, kondusif , imbuhnya.( Red )
COMMENTS